Metro Jatim | Ngawi - Pemerintah Desa Kandangan, Kecamatan Ngawi, Kabupaten Ngawi, memulai proyek pembangunan jembatan box culvert di Dusun Desan, RT 001/RW 012. Inisiatif ini, yang didanai melalui Anggaran Dana Desa Tahun 2025, bertujuan untuk mengatasi permasalahan aksesibilitas dan genangan air saat curah hujan tinggi yang selama ini menjadi kendala bagi warga setempat.
Proyek dengan nilai Rp. 75.450.000 ini akan membangun jembatan dengan dimensi panjang 6 meter dan lebar 1 meter. Tim Pelaksana Kegiatan (TPK), yang diketuai oleh Subani, ditunjuk sebagai pihak yang bertanggung jawab atas pelaksanaan proyek ini.
"Pembangunan jembatan ini diharapkan dapat mempermudah mobilitas warga, terutama saat musim penghujan," ujar salah satu perangkat desa yang ditemui di lokasi proyek. "Selain itu, kami berharap masalah drainase yang sering menyebabkan banjir di area ini dapat teratasi."
Dalam proses pelaksanaan proyek ini, Pemerintah Desa Kandangan menekankan prinsip swakelola, dengan potensi penggunaan penyedia jasa yang tunduk pada aturan Dana Desa. Seluruh tahapan, mulai dari perencanaan hingga pelaporan, akan diawasi secara ketat oleh TPK. Selain itu, audit akan dilakukan melalui Sistem Keuangan Desa (Siskeudes) untuk memastikan transparansi dan akuntabilitas penggunaan dana.
"Kami berkomitmen untuk memastikan setiap rupiah dari Dana Desa digunakan secara efektif dan efisien," kata Subani, Ketua TPK, saat ditemui di lokasi proyek. "Proses pengawasan dan audit yang ketat akan kami terapkan untuk meminimalisasi potensi penyimpangan."
Warga Dusun Desan menyambut baik inisiatif ini, yang dianggap sebagai langkah maju dalam peningkatan infrastruktur desa. Mereka berharap proyek ini dapat berjalan lancar dan selesai tepat waktu, sehingga manfaatnya dapat segera dirasakan.
"Kami sudah lama menantikan pembangunan jembatan ini," kata salah seorang warga Dusun Desan. "Semoga dengan jembatan baru ini, aktivitas sehari-hari kami menjadi lebih lancar."
Pembangunan jembatan box culvert ini merupakan salah satu contoh pemanfaatan Dana Desa untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat di tingkat desa. Dengan adanya pengawasan yang ketat dan transparansi dalam pelaksanaan. (Av)
