Tulungagung, metrojatim.com.;
Untuk mendukung Program Ketahanan Pangan, Pemdes Sambirobyong bersama 3 pilar telah melakukan langkah konkret guna memastikan setiap warga desa, terutama keluarga pra-sejahtera, akan dapat mengakses makanan bergizi. Salah satu dari program unggulan yang digagas oleh Presiden terpilih Prabowo Subianto adalah program makan bergizi gratis.
Yang mana Program ini bertujuan untuk memastikan anak-anak, terutama dari kalangan keluarga kurang mampu, akan memperoleh gizi yang cukup, dengan harapan dapat meningkatkan kualitas sumber daya manusia di Indonesia.
Pemdes Sambirobyong bersama 3 pilar juga fokus pada penguatan ketahanan pangan dengan mendorong keberagaman konsumsi pangan. Pengurangan ketergantungan pada satu bahan pangan pokok terus didengungkan.
Komoditas seperti jagung dan umbi-umbian kini mendapat perhatian lebih sebagai bagian dari pola makan sehat.
Kepala Desa Sambirobyong, Gus Munif mengatakan akan pentingnya optimalisasi pekarangan rumah untuk menghasilkan komoditas pangan yang dapat mengurangi pengeluaran rumah tangga, seperti cabai, sayuran, dan sumber protein hewani.
Menurut nya melalui pelatihan dan pendampingan kepada ibu rumah tangga, yang mana diharapkan masyarakat dapat lebih mandiri dalam memenuhi kebutuhan pangan serta dapat meningkatkan produktivitas dan ekonomi keluarga.
Gus Munif menambahkan bahwa sudah terbukti banyak dengan adanya' Program Pemanfaatan Lahan Pekarangan ini melibatkan sekelompok perempuan, terutama PKK, yang berperan penting dan aktif dalam kegiatan pertanian di rumah tangga.
“Mereka tidak hanya mengelola kebun rumah tangga saja , akan tetapi juga berperan penting di dalam membangun jaringan - jaringan komunitas yang mendukung ketahanan pangan. Inisiatif ini tidak hanya memberikan pasokan pangan segar bagi keluarga, tetapi juga berkontribusi pada peningkatan kualitas hidup dan kesejahteraan masyarakat,” katanya.
Sementara itu, Kapolsek Sumbergempol Iptu Ansori yang turut serta dalam persiapan lahan untuk program Ketahanan Pangan yang digagas oleh Kapolri, Kemendagri, dan Kemendes, menjelaskan bahwa selain tanaman bergizi, Pemanfaatan Lahan Pekarangan Desa Sambirobyong juga ditanami tanaman obat seperti jahe, sereh, dan kunyit.
“Tanaman-tanaman ini berfungsi sebagai sumber pangan dan pendapatan tambahan bagi keluarga. Selain itu, tanaman obat tersebut juga berperan dalam menjaga ketahanan kesehatan keluarga,” jelasnya. (Sur)