Bangun Drainase Lewat Serapan Anggaran BKK - METRO JATIM

Breaking

Post Top Ad

Post Top Ad

Pasang Iklan Disini

Kamis, 26 Desember 2024

Bangun Drainase Lewat Serapan Anggaran BKK


Madiun, Metro Jatim; 

Salah satu daya dorong untuk mempercepat pembangunan fisik desa adalah dengan memanfaatkan anggaran dana Bantuan Keuangan Khusus (BKK) atau disebut juga dengan anggaran dana program pembangunan Daerah Pemilihan (Dapil), atau lazim disebut dana aspirasi, seperti halnya yang telah dilaksanakan oleh Pemerintah Desa Sidorejo Kecamatan Saradan Kabupaten Madiun, Kamis (26/12/2024).


Menurut penjelasan yang disampaikan kepala Desa Sidorejo, Setio Budi kepada awak media ini,  "Memang benar, bahwa Desa Sidorejo telah mendapat anggaran dana Bantuan Keuangan Khusus (BKK) Tahun 2024, dimana dana tersebut dipergunakan untuk pembangunan drainase dilingkungan RT 07 RW 03 Dusun Jomblang Betek sepanjang 98,4 meter, menyerap anggaran sebesar Rp 50 Juta Rupiah, dikerjakan dengan  sistim Swakelola, artinya murni dikerjakan oleh warga masyarakat disekitar lingkungan sendiri tidak melibatkan pihak ketiga, sebagaimana tujuan dari program itu sendiri yaitu untuk pemberdayaan masyarakat, sebab dari upah pengerjaannya diharapkan dapat meningkatkan daya beli masyarakat dan Sampai berita ini diturunkan progres  pengerjaan pembangunannya sudah mencapai 75%,"  ujarnya.


Masih kata Setio Budi, "Pembangunan drainase dilingkungan pemukiman RT 07 Rw. 03 Dusun Jomblang Betek tersebut adalah salah satu langkah untuk menciptakan lingkungan yang sehat, bersih, indah dan rapi terutama dilingkungan yang seringkali menghadapi banjir, air menggenang karena  saluran drainasenya yang kurang memadai sehingga tidak mampu menampung derasnya air hujan, bahkan dikuatirkan dapat merusak konstruksi Jalan maupun bangunan disekitarnya, oleh sebab itu sudah menjadi target prioritas untuk  pembangunannya selain manfaatnya dapat dirasakan secara langsung oleh masyarakat sendiri," imbuhnya.


Harapan Kepala Desa Sidorejo, Setio Budi maupun warga masyarakat Desa Sidorejo kedepannya, untuk program Bantuan Keuangan Khusus (BKK) seperti ini masih ada dan berkelanjutan sehingga menjadi daya dorong pembangunan Infrastruktur di wilayah pedesaan dapat segera terwujud. (Ismantono)

Post Top Ad

Pasang Iklan Disini