Sumenep, Metro Jatim;
Desa Bersih dan Lestari (Berseri) yang sudah diluncurkan sejak beberapa tahun lalu, berupaya makin ditingkatkan oleh Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Sumenep dengan melibatkan sejumlah desa.
Hal ini diungkapkan kan Fungsional Penyuluh Lingkungan DLH Sumenep Andritiyas Nurikayanti dalam sesi dialog interaktif Kopi Pagi RRI Sumenep, Senin (14/10/2024).
Andritiyas mengungkapkan jika untuk tahun ini pihaknya menyiapkan 8 desa untuk ikut dalam Desa Berseri 2024 agar setiap tahunnya bisa makin meningkat.
" Target kami itu 5-10 peserta, tapi tahun ini kami coba ada 8 desa. Cuma secara admintrasi ada 1 desa yang tidak lolos dan gugur. Jadi 7 desa ini dan kemudian kami lakukan penilaian secara berkas di lapangan. Akhirnya 7 desa masuk semuanya dengan 3 status Pratama, Madya, dan Mandiri " ucapnya.
7 desa yang sudah masuk kategori Desa Berseri pada tahun ini tambah Andritiyas, sebelumnya melalui koordinasi dengan pihak Kecamatan yang lebih mengetahui kondisi desa untuk diusulkan menjadi kandidat.
" Jadi kecamatan yang mengusulkan, biasanya desa-desa ini yang punya program sebelumnya karena sekarang banyak program dari lintas Organisasi Perangkat Daerah (OPD) juga turun ke desa dan kami bersinergi disana seperti desa bebas narkoba, kampung KB ini bisa bersinergi dengan kami. Itu ikut dalam ajang Kabupaten lalu ada nominasi dan itu yang kami usulkan" jelasnya.
Untuk tahapan ke tingkat provinsi, pihaknya bersama kader lingkungan yang menjadi penggiat sebagai kepanjangan tangan DLH Sumenep melalukan persiapan bagi nominasi desa yang nantinya bisa memberikan pendampingan.
Diharapkan akan semakin banyak desa yang bisa masuk nominasi desa Berseri di tahun berikutnya sebagai upaya untuk menjaga lingkungan serta bisa memberikan dampak ekonomi bagi warga."harapnya.(Yakoeb)