Banyuwangi, Metro Jatim;
Polresta Banyuwangi adakan kegiatan menanamkan taat lalu lintas sejak kecil. Kegiatan Polisi Sahabat Anak ini merupakan langkah yang sangat positif dalam mempersiapkan generasi muda menjadi pelaku lalulintas yang taat aturan dan berdisiplin. Kegiatan Polisi Sahabat Anak ini juga bertujuan untuk memberikan edukasi tentang tata tertib berlalulintas.
Kegiatan ini diikuti oleh puluhan pelajar Sekolah Dasar SD Lazuardi. Acara ini digelar dengan penuh semangat di Kantor Satpas Polresta Banyuwangi, Rabu (22/11/23).
Dalam kegiatan yang diselenggarakan satu persatu oleh personil kepolisian, para siswa diajak untuk memahami rambu-rambu lalulintas seperti larangan berhenti, larangan parkir, hingga larangan memutar. Para siswa nampak antusias mengikuti setiap arahan yang disampaikan oleh petugas. Semua materi tersebut disampaikan dengan suasana santai, sehingga para anak lebih mudah menyerapnya.
Selain pemahaman terhadap rambu-rambu lalulintas, para siswa juga diperkenalkan dengan fungsi dan arti lampu lalulintas seperti lampu merah, kuning, dan hijau. Tak hanya itu, penggunaan helm dan fungsinya juga turut dijelaskan kepada para siswa, memberikan pemahaman yang lebih holistik tentang keselamatan berlalulintas.
Kanit Kamsel Satlantas Polresta Banyuwangi, IPDA Gatot, mengungkapkan harapannya terhadap kegiatan Polisi Sahabat Anak ini. Dia menyatakan bahwa melalui kegiatan ini, pihaknya berupaya membangun kesadaran tertib berlalulintas sejak dini. “Kami sengaja melibatkan sekolah dengan harapan pendampingan dari pihak guru akan lebih mempermudah anak-anak dalam menyerap setiap materi yang disampaikan petugas,” ungkap IPDA Gatot.
Gatot juga berharap bahwa disiplin yang ditanamkan melalui kegiatan ini diharapkan mampu membentuk karakter pelajar yang patut menjadi pelaku lalulintas yang bertanggung jawab di masa mendatang. Pihaknya berkomitmen untuk terus membangun sinergi yang baik antara kepolisian dengan sekolah-sekolah di Banyuwangi, terutama dalam mendekatkan diri dengan anak-anak usia sekolah.
”Semoga kegiatan serupa dapat terus digelar untuk menciptakan lingkungan berlalulintas yang lebih aman dan tertib di Banyuwangi,” tutupnya. (Heman)
