Kediri Kota, metrojatim.com;
Pemerintah Kota Kediri melalui Dinas Perhubungan saat ini sedang gencar menyiapkan sarana transit, yakni terminal dan stasiun K.A guna antisipasi dampak membludaknya penumpang saat beroperasinya bandara Dhoho Kediri.
Hal ini disampaikan Kepala Dinas Perhubungan Kota Kediri, Didik Catur H.P usai acara jalan sehat Jum’at pagi di kantornya, bahwa Dishub kota Kediri senantiasa selalu berkoordinasi ke semua pihak, mengingat akan beroperasionalnya Bandara Dhoho Kediri.
“Langkah-langkah Dishub Kota Kediri akan selalu mengadakan koordinasi atau rapat-rapat dengan Dishub propinsi, Dishub kota dan kabupaten, atau rapat dengan pihak bandara, maupun dengan transportasi yang ada di bandara, intinya Dinas perhubungan kota Kediri siap karena kita memiliki terminal tipe A, yang diharapkan dengan adanya bandara ini ada transportasi yang bisa menghubungkan antar moda dipelayanan publik transportasi dari bandara ke terminal,” ungkapnya, Jum’at (10/11/2023).
Menurutnya, Dinas Perhubungan Kota Kediri telah menyiapkan angkutan khusus, dari Bandara Dhoho Kediri ke lokasi transit, baik itu stasiun maupun terminal Tamanan Kota Kediri.
“Harapan kami, dengan adanya bandara nanti terminal dan stasiun Kediri bisa dilewati sebagai sarana transportasi. Yakni dari bandara menuju Kota Kediri,” katanya.
Terkait moda transportasi yang diusulkan guna menunjang transportasi bandara , Kadishub Kota Kediri menyampaikan ke petisi.co yaitu bus Damri dan bus Harapan Jaya, “ Itu nanti yang memberikan izin dari Dishub Propinsi Jawa Timur, “ jelasnya.
Walau nantinya kewenangan penuh terkait moda transportasi adalah otoritas dari Bandara.
Didik memastikan pihaknya siap menyambut operasional Bandara Dhoho. Dia yakin Terminal Tamanan dan Stasiun Kediri sudah layak untuk jadi lokasi transit dari dan menuju bandara.
“Di terminal kami sudah komunikasikan dengan kepala UPT terminal agar ada space untuk transit di terminal. Kewenangan (menyiapkan space, Red) berada di KUPT Terminal Tamanan,” papar Didik Kadishub Kota Kediri.
“Kediri Kota ini adalah kota yang paling dekat dengan Bandara Dhoho, kita harapkan kendaraan-kendaraan transportasi bandara menuju Tulungagung, bandara menuju Blitar, bandara menuju Pare ini kita harapkan bisa melewati terminal,” pungkasnya. (Adv/Fran)
