Madiun, Metro Jatim;
Sejak Pemkab menjadikan Kota Caruban sebagai Ibukota Kabupaten Madiun, kini wajah Kota Caruban mulai dipoles dan dipercantik kembali dengan melanjutkan pembangunan pedestrian diJalan Panglima Sudirman pada sisi selatan Jalan sepanjang 1,285 meter dengan anggaran yang telah dipersiapkan sebesar Rp 8,95 miliar ditargetkan rampung bulan Desember 2023 mendatang.
Dinas Pekerjan Umum dan Tata Ruang (DPUTR) Kabupaten Madiun dalam oembangunan Proyek Pedestrian tersebut tetap mengacu pada Standart Tehnik sesuai Regulasi yang ada, yaitu menggunakan bahan material Box Culvert untuk drainase dan bahan granit pilihan yang memiliki permukaan tidak licin untuk lantainya sehingga aman bagi pejalan kaki maupun penyandang difable, sedangkan untuk penyandang tuna netra (Gangguan penglihatan) menggunakan bahan keramik bermotif khusus sebagai penanda, selain itu dilengkapi pula dengan kursi, pohon pelindung serta Lampu hias bermotif kuno.
Kota Caruban sebagai Ibu Kota Kabupaten Madiun yang ramah terhadap penyandang disabilitas tentunya telah dirintis melalui pembuatan Rencana Umum Tata Ruang Kota (RUTRK) dan Rencana Detail Tata Ruang Kota (RDTRK) sebagai tolok ukur kelayakan Ibu Kota tentu ada konsekuensi pelaksanaan pembangunannya sesuai RUTRK dan RDTRK.
Menurut Keterangan Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang Kabupaten Madiun yang disampaikan kepada Awak media ini mengatakan, "Proyek Pembangunan pedestrian diJalan Panglima Sudirman tersebut dibangun sebagai bentuk pemenuhan bagi hak pejalan kaki agar nyaman dan aman, dikelola oleh pihak pemerintah sebagaimana yang telah diatur melalui peraturan yang berlaku,” jelasnya.
Masih lanjut kata Ir Gunawi, "Pembangunan Pedestrian selain sebagai bagian dari prasarana Transportasi namun juga memiliki peran penting dalam bidang Ekonomi, Sosial, Budaya, lingkungan hidup bahkan pertahanan keamanan, dengan harapan ke depan Kota Caruban sebagai Ibukota Kabupaten Madiun dapat menjadi pintu pusat Investasi sehingga dapat menumbuhkan dan meningkatkan roda perekonomian masyarakat Caruban umumnya, khususnya bagi warga masyarakat yang berada disepanjang Jalan Panglima Sudirman, dengan demikian Kabupaten Madiun yang aman, mandiri, sejahtera dan berakhlak dapat terwujud,” tutupnya. (Ismantono)
