Ngawi, Metro Jatim | Kecelakaan lalu lintas kembali terjadi di Jalan raya Karangjati - Ngawi, Desa Puhti, Kecamatan Karangjati, pada Minggu (8/5/2023). Kali ini, mobil Fortuner yang dikendarai oleh Yudono Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Ngawi menjadi korban tabrakan beruntun dengan dua truk di belakangnya yang bermuatan Aspal dan Jeruk.
Beruntung, Kepala Dinas Kesehatan Ngawi dan anaknya hanya mengalami luka ringan akibat insiden tersebut. Namun, sang istri Dhany Yuliastuti dan anak perempuannya harus dilarikan ke RSUD dokter Soeroto Ngawi guna mendapatkan perawatan lebih lanjut.
Yudono menyatakan bahwa awalnya truk yang membawa muatan aspal dengan nomor polisi AE 8160 U dikemudikan oleh Eko Irawan (34), seorang warga Desa Tempursari, Kecamatan Wungu, Kabupaten Madiun, sedang melaju dari Kota Ngawi ke arah Madiun.
Sementara itu, di belakang Yudono, ada truk yang membawa muatan jeruk yang dikemudikan oleh Sri Mulyono (44), seorang asal Malang, melaju searah. Karena jaraknya terlalu dekat, akhirnya terjadi tabrakan dari belakang.
"Pada saat kejadian, jalan sedikit menikung. Sehingga tiba-tiba truk dari belakang oleng ke kanan," ujarnya pada hari Senin (8/5/2023).
Menurutnya, kemungkinan sopir mengantuk sehingga mobilnya keluar jalur. Sopir tidak sempat menghindari kecelakaan karena tidak bisa membelokkan kemudi.
Tabrakan yang keras menyebabkan mobilnya hancur. Bagian depan mobil di sisi kanan mengalami kerusakan parah.
"Saya hanya mengalami lecet di tangan, tetapi anak dan istri saya mengalami luka cukup parah. Kendaraan truk yang membawa aspal dan jeruk hanya mengalami kerusakan ringan," tutupnya.
Ketika polisi tiba di lokasi kejadian, mereka langsung melakukan olah TKP untuk mengumpulkan bukti dan informasi tentang kecelakaan tersebut. Selanjutnya, ketiga kendaraan yang terlibat dalam kecelakaan disita oleh polisi sebagai barang bukti untuk diproses lebih lanjut.
