Kediri, Metro Jatim;
Jajaran Polres Kediri gelar sholat ghoib dan doa bersama untuk mendoakan seluruh korban jiwa pada kerusuhan pasca pertandingan Arema FC VS Persebaya di Stadion Kanjuruhan, Kepanjen Kab. Malang hari Sabtu, 01 Oktober kemarin.
Dihadiri oleh Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana SH, Kapolres Kediri AKBP Agung Setyo Nugroho SIK, Wakapolres Kediri Kompol Hendry Ibnu Indarto SIK, dan seluruh jajaran satuan fungsi Polres Kediri, sholat ghoib dimulai pada pukul 18.30 WIB di masjid Al-Aman Mapolres Kediri pada hari Senin (3/10/22) malam.
Setelah salat ghoib yang dilaksanakan dengan khusyuk dan khidmat ini selesai dilakukan, tak lupa mereka juga memanjatkan doa bersama untuk para korban suporter Arema FC yang meninggal dunia dalam tragedi Kanjuruhan.
Shalat ghoib dan doa bersama ini adalah bentuk kepedulian, solidaritas, dan rasa duka Polres Kediri kepada ratusan anak bangsa yang menjadi korban jiwa dalam tragedi tersebut.
AKBP Agung mengucapkan duka cita sedalam-dalamnya untuk seluruh korban khususnya bagi 2 rekan sesama anggota yang telah gugur saat berusaha menghalau kericuhan dalam insiden ini, dan semoga keluarga ditinggalkan senantiasa diberi keikhlasan dan ketabahan. Ia juga berharap peristiwa di Stadion Kanjuruhan ini tidak akan terulang lagi sehingga masyarakat Indonesia dapat menikmati sepak bola dengan aman dan nyaman. (Iman)