Tulungagung, Metro Jatim;
Peringati Hari Hepatitis se-Dunia (World Hepatitis Day), Poli Penyakit Dalam RSUD dr. Iskak bersama dengan tim Promosi Kesehatan Rumah Sakit (PKRS) menggelar penyuluhan dan edukasi terkait hepatitis kepada pasien dan pengunjung. Acara yang digelar Kamis ini dilaksanakan di depan loket BPJS Kesehatan.
Salah satu dokter yang bertugas di Poli Penyakit Dalam, dr. Nuraida Wisudani, Sp. PD.KEGH menjelaslan, penyuluhan diberikan karena pengetahuan awam tentang hepatitis.
Baik dari sisi penyakit hepatitis itu sendiri, jenis-jenis hepatitis, upaya deteksi dini, hingga akses pengobatan yang optimal.
Sesuai dengan tema peringatan World Hepatitis Day kali ini, ‘Mendekatkan Akses Pengobatan Hepatitis, karena Hepatitis Tidak dapat Menunggu’, diharapkan adanya peningkatan upaya penanggulangan melalui pencegahan, pengendalian penyakit hepatitis di Indonesia.
“Hepatitis merupakan penyakit menular dalam bentuk peradangan hati yang disebabkan oleh virus dan menjadi salah satu masalah kesehatan yang dihadapi oleh masyarakat di dunia, termasuk Indonesia,” jelasnya.
Nuraida menambahkan, salah satu jenis hepatitis yang memiliki risiko penularan tinggi adalah hepatitis C. Terutama bagian pasien hemodialisis.
Prevalensi Hepatitis C pada pasien hemodialisis masih tetap tinggi karena pasien tersebut memiliki kecenderungan untuk menularkan virus hepatitis C ke pasien pasien hemodialisis lainnya.
Hal itu juga dipicu karena pasien hemodialisis dengan hepatitis C jarang mendapatkan pengobatan yang optimal.
“Untuk itulah penting mengetahui bagaimana pengobatan hepatitis yang baik dan benar, karena memang hepatitis ini tidak dapat menunggu,” terangnya.
Usai memaparkan materi, acarapun dilanjutkan dengan kuis berhadiah dan juga sesi tanya jawab kepada pengunjung. Pengunjung yang sedang antre berobat pun tampak antusias mengikuti kuis maupun sesi tanya jawab dengan para pemateri.
Dewan Redaksi: (R. Irfani)
