Madiun, Metro Jatim;
Hujan deras yang mengguyur Kota Madiun membuat debit air Kali Piring naik. Akibatnya talut sepanjang 30 meter di Kali Piring Kelurahan Pilangbango Kecamatan Kartoharjo Kota Madiun ambrol.
Dengan keadaan seperti itu maka pemerintah Kota Madiun melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUPR) melaksanakan pembangunan dinding penahan yang nantinya dapat berguna sebagai pelindung bangunan sekitar akibat debit air sungai Kali Piring yang meluap sepanjang musim hujan.
Proyek tersebut dilaksanakan oleh CV. Mitra Karya Abadi dengan nomor kontrak 050/pkk_PSDA/1655/401.110/2022 tanggal 31 Maret 2022 dengan dana Rp 446.577.000 dari APBD Kota Madiun. Berharap proyek ini akan mampu bertahan lama dan lebih efisien.
Saat ditemui dikantornya Kepala Dinas PUPR Kota Madiun berharap proyek kali piring yang dibangun dengan biaya tersebut bisa bertahan lama dan efisien dalam pekerjaanya. Pemakaian CCSP yang bersetandar SNI dari pabrikan bisa mempercepat dalam proses pekerjaan proyek dan membuat bangunan proyek akan bertahan lama, sehingga masarakat setempat akan merasa aman kalau debit air meluap.
Salah satu warga sekitar yang di ketemu awak media di lapangan mengatakan, dengan adanya proyek dinding penahan arus sungai Kali Piring merasa senang, karena sewaktu debit air sungai tinggi tidak akan meluap dan tidak akan menggerus tanah sekitar tebing. (Ike)
