Sumenep, Metro Jatim;
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumenep Madura Jawa Timur memberikan reward kepada 2 kecamatan dan 48 Kepala Desa yang pencapaian vaksinasi dosis 1 lebih dari 70 persen. Kegiatan tersebut terlaksana di ruang Rapat Graha Ariawiraraja, kantor Bupati Sumenep, Kamis (14/01).
Hadir dalam penyerahan reward kepada camat dan kepala desa yang telah pencapaian vaksinasi 70 persen lebih yaitu Sekretaris Daerah Ir. Edy Rasyadi, M.Si., Kapolres Sumenep AKBP Rahman Wijaya, S.I.K., Dandim 0827/Sumenep yang di wakili oleh Kasdim Kapten ARH. Bernawi, serta Kadinkes Sumenep Agus Mulyono, M.C.H.
Dalam sambutannya, Bupati Sumenep Achmad Fauzi, S.H., M.H. melalui aplikasi zoom meeting menyampaikan, terima kasih kepada Forpimka dan Kepala Desa yang telah bekerja keras sehingga pencapaian vaksinasi dosis 1 sudah mencapai lebih dari 70 persen.
“Atas nama pemerintah Kabupaten Sumenep, saya sampaikan terima kasih kepada Forpimka Kalianget dan Forpimka Dasuk dan Kepala Desa yang telah berupaya pencapaian vaksinasi lebih dari 70 persen,” kata Bupati Fauzi.
Fauzi berharap dengan penghargaan yang telah di berikan dapat memacu kembali semangat untuk lebih meningkatkan percepatan vaksinasi.
“Mudah-mudahan dengan pemberian penghargaan ini, dapat meningkatkan komunikasi empat pilar Kecamatan dalam meningkatkan pencapaian vaksinasi dengan target 70 persen,” jelas Bupati.
Orang nomor satu di Sumenep ini memaparkan pula bahwa pandemi Covid-19 sudah berjalan 2 tahun sehingga, dinamika ini menuntut kita selalu bersabar menghadapinya. “Kita harus semangat dan sabar menghadapi ini, apalagi mengenai varian baru yang bernama Omicron yang telah masuk ke negara kita,” paparnya.
Menurut Fauzi, kita semua harus berjuang keras bagaimana kita mengantisipasi penyebaran virus omicron dengan cara disiplin protokol kesehatan dan melaksanakan vaksinasi secara menyeluruh. Pihaknya juga berharap kepada pihak Forpimka dan perangkat desa agar tidak lelah memberikan edukasi masyarakat untuk mau di vaksin, baik dosis pertama, kedua dan ketiga.
Bupati Fauzi menjelaskan tentang vaksin booster, bahwa vaksin booster untuk mencounter virus omicron, tentunya semua harus ektra keras dalam memberikan edukasi kepada masyarakat agar melakukan vaksinasi,aL sgar menjadi perhatian khusus bagi semuanya untuk selalu kompak bagaimana Kabupaten Sumenep mampu mengantisipasi pandemi covid gelombang ke 3.
“Pandemi covid ini belum selesai, walaupun saat ini penderita Covid-19 tidak ada, akan tetapi kita harus kompak mengantisipasi masuknya varian baru yaitu Omicron,” pungkasnya. (YAKOEB)
