Madiun, Metro Jatim;
Dengan menggunakan Dana Desa Pemerintah Desa Wonoayu Kecamatan Pilang kenceng Kabupaten Madiun membangun infrastruktur Jembatan gantung.
Jembatan Gantung dengan kerangka besi dan plat besi pilihan dengan volume panjang 34 m lebar 1,35 m, menelan anggaran Dana Desa Tahun 2021 sebesar Rp 47.531.000 saat ini sudah rampung pembangunannya.
Menurut keterangan pihak Kepala Desa Wonoayu Suyun kepada awak media Metro Jatim diruang kerjanya, "Untuk pembangunan infra struktur jembatan gantung adalah sebagai akses penting untuk perlintasan antar warga, dimana dulunya jembatan ini terbuat dari bambu (Sesek), sehingga ketika warga saat melintasinya merasa kuatir keselamatannya, namun sekarang sudah tidak lagi," ujarnya. Rabu (28/7/2021)
"Pembangunan jembatan gantung ini sudah diusulkan baik melalui Musyawarah Dusun (Musdus) maupun Musyawarah Desa (Musdes) dengan mendapat persetujuan dari forum sebagai skala prioritas dalam menentukan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Desa (RPJMDES)," tuturnya
Warga RT 07 Dusun II Desa Wonoayu sangat mengapresiasi adanya pembangunan jembatan gantung tersebut, mengingat adanya jembatan gantung merupakan akses jalan pintas antar warga Dusun maupun aktivitas lainnya, apalagi ditengah mewabahnya Pandemi Covid-19 tentunya fasilitas akses jalan cepat dalam mobilisasi penanganan pertolongan darurat sangat diperlukan.
Sebagai pejabat Kepala Desa Wonoayu Suyun mengharapkan kepada seluruh warganya, "Agar tetap bisa menjaga dan merawat akses jembatan gantung tersebut untuk bisa bertahan lama dan tidak cepat rusak," tutupnya. (S. Ismantono)