Tulungagung, Metro Jatim;
Maraknya hama tikus di tahun 2021 ini memang hampir dirasakan oleh para petani di berbagai wilayah Kabupaten Tulungagung. Termasuk para petani di Desa Padangan Kecamatan Ngantru Kabupaten Tulungagung, para petani merasakan hasil panen yang berkurang dari hasil panen normalnya.
Tanaman padi mendominasi pertanian di Desa Padangan ini, para petani meratapi hasil panennya. Sama seperti yang dikatakan oleh warga yang kesehariannya bekerja sebagai petani mengatakan sekarang kendala mereka cuma hama tikus dan itupun belum ada solusinya, hasil panennya selalu berkurang terus.
 |
| Heru, Sekdes Padangan Kecamatan Ngantru |
"Kalau masalah di pertanian desa kita memang hama tikus, akan tetapi baik dari pihak pemerintahan Desa Padangan maupun warga udah mencoba langkah memberi obat dan gropyokan akan tetapi jumlah tikus masih banyak," ucap Heru selaku sekretaris Desa Padangan saat di interview pada hari Selasa (13/7/2021).
"Pada saat ini di desa kita sudah ada kelompok tani yang menyatu dengan para petani, segala keluh kesah para petani di tampung dan di selesaikan bersama sama," tambahnya.
 |
| Eko Santosa, Kades Padangan Kecamatan Ngantru |
Di era kepemimpinan Eko Santosa selaku kepala Desa Padangan para petani berharap agar dinas terkait segera memberikan sosialisasi tentang solusi hama tikus. Dikarenakan jika dinas terkait memiliki solusi maka akan memudahkan dan sangat membantu para petani setempat.
Pihak pemerintahan Desa Padangan berharap semoga hasil panen para petani bisa segera membaik dan hama tikus segera musnah. (Irfan)
