Tulungagung, Metro Jatim;
Hama tikus sedang gencar-gencarnya beraksi di lahan pertanian warga Desa Karangrejo Kecamatan Boyolangu. Banyaknya jumlah tikus yang beraksi membuat para petani mengalami penurunan hasil panen.
Keluh kesah para petani di Desa Karangrejo membuat terenyuh, dikarenakan mereka mengalami kebingungan mencari solusi untuk mengatasi masalahnya.
Agus, Kades Karangrejo |
"Mengenai perihal hama tikus yang mengganggu lahan pertanian di desa ini saya juga sudah mengetahuinya, dari pihak pemdes Karangrejo juga udah memberikan bantuan berupa peluru untuk menembak tikus-tikus yang banyak jumlahnya itu. Juga sudah dilakukan gropyokan secara bersama warga," ucap Agus selaku Kepala Desa Karangrejo Kecamatan Boyolangu saat diinterview pada hari Selasa (8/6/2021).
"Dengan seiring waktu saya sebenarnya punya ide untuk mengatasi hama tikus ini yaitu dengan pengadaan burung hantu yang di taruh di area persawahan di Desa Karangrejo, akan tetapi belum bisa terealisasi," ujarnya.
Qosim, warga Desa Karangrejo |
Qosim selaku warga Dusun Kedungsingkil Desa Karangrejo mengatakan hasil panen dari lahan pertanian disini memang berkurang dikarenakan hama tikus yang belum bisa diatasi, hari demi hari semakin bertambah jumlah tikusnya.
"Untuk sementara ini memang belum ada solusi, akan tetapi dari pihak pemdes Karangrejo memberikan bantuan berupa peluru," tandasnya.
Udin, warga Desa Karangrejo |
"Harapan saya semoga segera ditemukan solusi terbaik untuk mengatasi hama tikus ini yang membuat hasil panen menurun," lanjutnya.
Kepala Desa Karangrejo berharap semoga idenya tentang pengadaan burung hantu segera disetujui dan terealisasi, agar bermanfaat untuk mengatasi hama tikus. (Irfan)