Bupati Sumenep Tegaskan Musrenbang RPJMD Pertajam Program Pembangunan - METRO JATIM

Breaking

Post Top Ad

Post Top Ad

Pasang Iklan Disini

Rabu, 23 Juni 2021

Bupati Sumenep Tegaskan Musrenbang RPJMD Pertajam Program Pembangunan


Sumenep, Metro Jatim;

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumenep melalui Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah (Bappeda) menggelar musyawarah perencanaan pembangunan (Musrenbang) rencana pembangunan jangka menengah daerah (RPJMD) tahun 2021- 2026.


"Pelaksanaan Musrenbang ini merupakan agenda strategis dalam rangka penajaman, penyelarasan, klarifikasi dan kesepakatan terhadap tujuan, sasaran, strategi, arah kebijakan dan program daerah lima tahunan yang telah dirumuskan dalam rancangan awal RPJMD," kata Bupati Sumenep, pada Selasa (22/06/2021.


Maka dari itulah, para pimpinan organisasi perangkat daerah (OPD) dalam menyusun dokumen perencanaan agar sesuai visi, misi, tujuan dan sasaran dalam RPJMD, harus konsisten penjabaran visi dan misi ke dalam tujuan dan sasaran sangat menentukan keberhasilan pelaksanaan pembangunan daerah.


Bupati Sumenep menyampaikan, indikator kinerja daerah yang sudah diformulasikan oleh tim penyusun RPJMD dan tim pendamping, supaya dijadikan acuan dalam menyusun dokumen rencana strategis dan rencana kerja perangkat daerah.


"Indikator itu berupa matriks cascading penjabaran dan penyelarasan visi misi tujuan dan indikator sasaran RPJMD, sehingga tercipta dokumen perencanaan yang selaras dan berkualitas," jelasnya.


Sementara Bupati Sumenep dan wakil Bupati Sumenep menetapkan visi yaitu Sumenep unggul mandiri dan sejahtera yang dijabarkan dalam 5 misi pembangunan. Yakni membangun kualitas sumber daya manusia, berdaya saing bidang pendidikan kesehatan dan ketenagakerjaan, meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui penguatan ekonomi berbasis kawasan dari hulu ke hilir, mewujudkan tata kelola pemerintahan yang transparan, inovatif dan responsif dalam melayani masyarakat.


Oleh karena itu, program prioritas atau unggulan Kabupaten Sumenep dalam pencapaian pembangunan daerah antara lain, penguatan kompotensi, peningkatan kesejahteraan guru sekolah, guru ngaji dan guru madrasah Diniyah, serta dukungan program beasiswa, peningkatan kualitas standar pelayanan dan pembangunan kesehatan dasar, mencetak wirausaha santri dan kalangan muda di era industri. (YAKOEB AIS)

Post Top Ad

Pasang Iklan Disini