Madiun, Metro Jatim;
Ditengah mewabah Pandemi Corona Virus Desease (Covid-19) dan ketatnya Pemberlakuan Peraturan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Mikro, di balai Desa Kedungrejo Kecamatan Balerejo Kabupaten Madiun telah berlangsung penyaluran Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT-DD) Termin 3 bulan April Tahun 2021 sebesar Rp 300.000,- melalui Bank Jatim untuk 110 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) desa setempat berlangsung sangat tertib, Rabu (14/4/21).
Dengan pengawasan dan pengawalan ketat oleh Kepala Desa Kedungrejo Maridi didampingi Bhabin Kamtibmas dan Babinsa setempat, sangat terlihat jelas prosesi penyaluran Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT-DD) Termin 3 sudah sesuai dengan aturan Protokol Kesehatan (PROKES) Covid-19 yaitu dengan memakai masker, menjaga jarak aman dengan menempati tempat duduk yang telah diatur oleh panitia dan mencuci tangan memakai sabun pada tempat yang sudah disediakan, bahkan tidak sedikit masyarakat yang membawa handsanitizer sendiri sebagai bentuk disiplin dan kesadaran diri.
Menurut salah satu Keluarga Penerima Manfaat yang tak mau disebut namanya, dengan masih terdapatnya dana bantuan yang dikucurkan oleh pemerintah bagi warga masyarakat yang terdampak Pandemi Corona Virus Disease (Covid-19) dalam bentuk bantuan tunai, khususnya bagi warga Desa Kedungrejo hal ini sedikitnya dapat membantu meringankan beban ekonomi sehari-hari.
Apalagi saat ini seluruh warga masyarakat Desa Kedungrejo tengah melaksanakan Peraturan Pembatasan Kegiatan Masyarakat Mikro (PPKMM) untuk mencegah penyebaran Covid-19, dimana inti peraturan itu adalah pembatasan mobilisasi masyarakat sehingga bantuan tersebut sangatlah tepat dan bermanfaat.
Ketika dikonfirmasi oleh Awak Media Metro Jatim dikantornya, Kepala Desa Kedungrejo Maidi mengatakan, "Semua Keluarga Penerima Manfaat BLT-DD Termin satu ini adalah sudah terdaftar di Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) di Dinas Sosial ditingkat Kabupaten maupun di Kemensos pusat dan tidak terdaftar sebagai penerima Bantuan Sosial (Bansos) pemerintah yang lainnya, artinya tidak terdaftar ganda," tuturnya.
"Demikian juga harapan saya, semoga dengan adanya Bantuan Sosial ini masyarakatnya dapat sedikit terbantu diringankan beban ekonominya akibat Pandemi Corona Virus Desease (Covid-19) dan mudah-mudahan wabah ini segera berakhir sehingga kehidupan bisa normal kembali," tutupnya. (S. Ismantono)