Sumenep, Metro Jatim;
Dengan mewabahnya Virus Corona (Covid-19) yang melanda di seluruh dunia sangat berpengaruh sekali di segala bidang, termasuk di dunia pendidikan. Sejak bulan Maret berbagai tingkatan institusi pendidikan terpaksa mengambil kebijakan pembelajaran jarak jauh (PJJ) atau sistem belajar melalui jaringan atau Daring, dan luar jaringan atau Luring.
Kepada media ini Budi Setiyo Santoso, S.Pd., selaku kepala SDN Dungkek 1 menyatakan, bahwa sistem pembelajaran yang dilakukan oleh sekolah dasar negeri (SDN) Dungkek 1 sedangkan kelas satu sebanyak dua puluh delapan siswa siswa tersebut dibagi tiga kelompok, guna untuk sistem pembelajaran.
Sistem pembelajarannya adalah setiap minggu satu kali belajar di luar jaringan, yaitu ada salah satu guru yang kunjung ke kelompok yang sudah ditentukan. Dan jadwalnya sudah dibagi juga, guru olah raga bisa mengajar dari salah satu kelompok tersebut. Hari berikutnya giliran guru agama, satu Minggu sesuai aturan yang sudah disepakati.
 |
| Kepala SDN Dungkek 1, Budi Setiyo Santoso |
Menurut Budi, kalau guru agama dan guru olahraga itu bisa bergilir, pembagian luringnya satu kelompok satu kali karena keterbatasan waktu dan tenaga.
"Hal yang tidak mungkin kalau misalnya guru kelas 1 langsung datang ke tiga kelompok karena guru olah raganya cuma satu dan harus bisa bagi waktu. Perlu perhatikan tentang pembelajaran dalam jaringan (daring) yang membutuhkan pengetahuan tentang teknologi dan fasilitas yang canggih dirasa tidak mudah bagi beberapa siswa," jelasnya.
"Selain itu peran guru yang mengajar sekaligus membimbing siswa di sekolah baik dalam hal karakter maupun moral," ucapnya.
Dirinya juga menghimbau kepada semua siswa dan para guru dalam situasi dan kondisi saat ini agar tetap selalu mematuhi aturan yang sudah ditentukan oleh pemerintah atau protokol kesehatan yaitu harus cuci tangan, pakai masker dan jaga jarak.
Lanjutnya, "Kepada semua wali murid agar senantiasa mengawasi putra putrinya dalam belajar atau beraktifitas lainnya, hal tersebut juga merupakan suatu kewajiban sebagai orang tua," harapnya.
Lebih lanjut, "Dalam situasi dan kondisi seperti ini kami selaku kepala SDN Dungkek 1 mengharap kepada wali murid supaya bersabar semoga Virus Covid-19 cepat berlalu agar putra putrinya kembali masuk sekolah seperti semula," pungkasnya.
(oleh : YAKOEB)
.jpeg)
.jpeg)
