Ngawi, Metro Jatim;
Virus corona atau Covid -19 yang saat ini telah mewabah diberbagai negara termasuk Indonesia. Oleh karena itu masyarakat Desa Klitik bersama kepala desa dan jajaran perangkat berupaya lakukan tindakan pencegahan dengan penyemprotan desinfektan di rumah-rumah warga dan tempat ibadah, serta lingkungan sekitar, selain itu juga membagikan ribuan masker kepada masyarakat.
Mbak Prati sapaan akrab Kades Klitik Kecamatan Geneng Kabupaten Ngawi Jawa Timur saat dikonfirmasi menegaskan, seluruh warga masyarakatnya untuk tetap waspada dan menjaga kebersihan lingkungan, terutama di sekitar rumah masing-masing.
Yang dia maksud ialah seperti pembersihan selokan dan halaman rumah serta mencegah pengembang biakan sarang nyamuk, mengingat peran masyarakat sangat dibutuhkan untuk menciptakan hidup bersih.
Apalagi kondisi saat ini seluruh dunia sedang menghadapi wabah virus Corona menghadapi musibah yang cukup besar hingga mengakibatkan ribuan orang di dunia meninggal dunia.
"Khususnya warga Desa Klitik mari kita turut serta untuk memerangi Covid-19 dengan cara bersatu serta taati himbauan dari pemerintah. Oleh karena itu kita mengajak masyarakat untuk turut serta mengikuti himbauan dari pemerintah pusat dan daerah," kata Suprapti Kades Klitik.
Lebih lanjut dikatakan Mbak Prapti, menurutnya, "Pencegahan Covid-19 ini tidak serta merta mengandalkan pemerintah semata, melainkan tanggung jawab kita bersama diawali dari kesadaran diri sendiri terutama perilaku warga dalam menjalankan himbauan pemerintah serta anjuran Standar Operasi Prosedur (SOP) kesehatan sebagaimana yang telah direkomendasikan oleh badan World Health Organization (WHO) sebenarnya virus ini cukup lemah, namun, bilamana kita tidak menanamkan perilaku hidup sehat virus covid -19 ini dengan sendirinya dapat berkembang biak lebih cepat tentunya bisa mengancam keselamatan jiwa," tuturnya.
"Saya selaku kepala Desa Klitik menginstruksikan pada semua perangkat desa agar terus memantau warga yang sedang bepergian ke luar daerah dan menginformasikan melalui satgas desa yang sudah dibentuk sehingga mereka lebih mudah melakukan pengecekan. Karena ini hal kemanusiaan kami selalu mewanti- wanti pada perangkat desa agar tetap waspada dan memantau serta menginformasikan bila ada warga yang sedang bepergian atau datang dari luar daerah,” tandasnya. (JM)