Madiun, Metro Jatim;
Senin, (02/03/2020) Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa mengunjungi Kabupaten Madiun didampingi Bupati dan wakil bupati serta seluruh jajarannya.
Dalam kunjungan kerjanya gubernur jawa timur mengunjungi Desa Sidomulyo dan Desa Pule Kecamatan Sawahan Kabupaten Madiun agenda Gubernur Jawa Timur. Sekaligus dalam rangka meninjau pembangunan Kios Bumdes di Ds. Sidomulyo anggaran th. 2019-2020 serta meninjau pemanfaatan Dana Desa untuk pengembangan desa wisata kampung Ceria dan audensi dengan kepala Desa se-Kabupaten Madiun bersama masyarakat Ds. Pule.
Dalam kesempatan itu Gubernur Jawa Timur mengapresiasi Kab. Madiun terkait percepatan pencairan Dana Desa thp 1 (30 januari 2020) yang lalu sebagai satu satunya Kabupaten di Indonesia yang mampu menyelesaikan percepatan pencairan Dana Desa.
Menurut penilaian Gubernur Jawa Timur hal tersebut adalah Endors dari presiden dan Kementrian dalam negeri agar ada percepatan pencairan dan penggunaan Dana Desa untuk Cas ford word, juga masih dalam kesempatan itu Gubernur Jawa Timur mengatakan bahwa Dana Desa tahap 1 adalah untuk infrastruktur, padat karya tunai.
Sejumlah 40 % tahap 1 dari 7654 triliyun di Jawa Timur sekitar 3 triliyun sudah cair diakhir bulan Januari lalu. Disampaikan oleh kofifah bahwa kementrian Desa akan mengadopsi proses yang dilakukan oleh Pemkab Madiun untuk percepatan pencairan Dana Desa dlm hal smart perencanaan pembangunan desa ala pemkab.
Madiun sebagai referensi secara nasional tanpa menghilangkan identitas Kab. Madiun. Harapan Gubernur Jawa timur kepada seluruh kabupaten kabupaten diwilayahnya agar mengikuti jejak langkah Kab. Madiun tentang cas forword yang sudah di Endors oleh Presiden dan Kemendagri. (Slamet Ismantono)