Proyek Mangkrak, FKP2 Glenmore Surati Menteri BUMN - METRO JATIM

Breaking

Post Top Ad

Pasang Iklan Disini

Post Top Ad

Pasang Iklan Disini

Jumat, 03 Januari 2020

Proyek Mangkrak, FKP2 Glenmore Surati Menteri BUMN

Noto Suwarno, Sekretaris Forum Komunikasi Pendamping Perkebunan (FKP2)

Banyuwangi, Metro Jatim;

Rencana pembangunan proyek jembatan yang menghubungkan antara Afdiling Sukorejo menuju kekantor induk PTPN XII Kalirejo saat ini masih terbengkalai, pasal di lokasi proyek yang direncanakan masih terlihat tiang pancang yang masih sebagian kecil dikerjakan.

Proyek yang dianggarkan oleh pemerintah pusat melalui Badan Usaha Milik Negara (BUMN) senilai 22 miliar pada tahun 2018 kini disoal oleh Forum Komunikasi Pendamping Perkebunan (FKP2) dengan mengirimkan surat kritikan dan saran yang ditujukan kepada Mentri BUMN Erick Thohir.


Noto Suwarno selaku sekretaris Forum Komunikasi Pendamping Perkebunan (FKP2) saat dikonfirmasi awak media menduga adanya ketidak beresan dalam pelaksanaan pekerjaan proyek jembatan yang sampai saat ini masih terlihat sebagian pasangan pondasi dan tiang pancang yang sepertinya dibiarkan terbengkalai oleh pemenang lelang PT. Rekaya Semut, Jakarta.


"Saya menduga pihak PTPN XII kurang selektif dalam memilih Vendor sehingga hasilnya tidak efektif, terbukti apa yang sudah dikerjakan oleh pemenang lelang kini terlihat masih acak-acakan dalam mengerjakan," ucapnya.


Noto tidak habis pikir, ternyata menurut informasi yang didapat PTPN XII kini telah melimpahkan pelaksanaan kegiatan Proyek Jembatan kepada PT. Anugrah Lahan Baru (ALB).

Dengan adanya proyek besar Noto berharap bisa menyerap tenaga kerja warga sekitar.

"Harapan saya dengan adanya proyek Jembatan yang begitu besar bisa memberikan manfaat terhadap warga sekitar yang punya keahlian di bidang bangunan," tegasnya. (AGUS SALIM)

Post Top Ad

Pasang Iklan Disini