Banyuwangi, Metro Jatim;
Momen tahun baru menjadi tahun berkah kebahagiaan bagi sebagian masyarakat desa Karangharjo, pasalnya pemerintah desa yang diwakili oleh kepala desa Miskawi telah memberikan bantuan hibah kepada warga melalui Program "Kango Riko", Rabu (01/01/2020).
Pentingnya Program "Kango Riko," menurut Miskawi ternyata sudah menjadi agenda pemerintah desa dalam meningkatkan perekonomian masyarakat, juga menekan angka kemiskinan 1% per-tahun melalui Anggaran Dana Desa (ADD).
"Harapan saya dengan adanya Program "Kango Riko" bisa meningkatkan perekonomian masyarakat, juga bisa menekan angka kemiskinan 1% per-tahun," ucapnya.
Kades Miskawi juga mengatakan, "Sebenarnya ini anggaran tahun 2019 namun realisasinya di tahun 2020, saya percaya dengan adanya program "Kango Riko" kedepan bisa membangun perekonomian kerakyatan ini lebih maju," terangnya.
Bukan hanya pergarm "Kango Riko" saja yang menjadi agenda pemerintah desa Karangharjo, Miskawi juga akan menggandeng Badan Usaha Milik Desa (BUMDES) yang mana akan memberikan bantuan pinjaman penyertaan modal dengan bunga lunak.
"Tarjet saya kedepan bisa mengangkat perekonomian masyarakat dengan cara mengevaluasi seluruh kegiatan yang ada, dengan menggandeng (BUMDES) untuk memberikan pinjaman dengan bunga lunak," ucapnya.
Penyerahan Program "Kango Riko" yang direalisasikan bertepatan pada 01/1/2020, di tahun baru ternyata ada kebehagiaan tersendiri bagi warga desa Karangharjo, karena bantuan yang ditunggu-tunggu selama ini bisa dinikmati oleh beberapa warga, seperi bantuan diantaranya, kambing, anak ayam, sembako, alat alat usaha UMKM, dan mesin jahit.
"Kebetulan saja saya menyerahkan bantuan ini pas momen tahun baru, karena mengejar target mas, ya, mungkin ini sudah menjadi rejeki mereka, pas kebetulan tahun baru," katanya.
Jumlah bantuan yang diserahkan kepada warga meliputi bantuan kambing sebanyak 46 ekor untuk 23 Rumah tangga Sasaran (RTS), anak ayam sebanyak 100 ekor serta 1 kwintal pakan dengan ditambah 2 bungkus vitamin, sebanyak 9 (RTS), bahan pokok/sembako 3 (RTS), alat alat untuk usaha peningkatan UMKM sebanyak 6 orang, ditambah mesin jahit 1 orang. Jadi jumlah keseluruhan penerima bantuan sebanyak 42 (RTS) dengan total anggaran sebesar Rp.105.000.000,-.
Riani 45 tahun warga dusun Kerajan desa Karangharjo, kepada awak media mengatakan sangat senang mendapatkan bantuan hibah dari program "Kango Riko" berupa alat alat usaha UMKM.
"Harapan saya kedepan lebih banyak lagi warga Karangharjo yang akan mendapatkan bantuan melalui Program "Kango Riko" ini, karena ini sangat membantu masyarakat kecil," ucapnya. (AGUS SALIM)
.jpeg)
