Wayang Kulit Meriahkan Bersih Dusun Pangkur dan Dusun Serenan - METRO JATIM

Breaking

Post Top Ad

Post Top Ad

Pasang Iklan Disini

Senin, 16 September 2019

Wayang Kulit Meriahkan Bersih Dusun Pangkur dan Dusun Serenan


Ngawi, Metro Jatim;

Untuk mempertahankan tradisi dan wujud rasa syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa, warga Desa Pangkur kecamatan Pangkur Kabupaten Ngawi Jawa Timur Menggelar Bersih Desa atau Dusun Kegiatan digelar setelah masa panen pertama dan rangkaian bersih Desa atau Dusun  diawali dengan bersih-bersih lingkungan dan makam. pada Senen wage (17/08/2019).

Untuk memeriahkan acara bersih dusun Pangkur dan Serenan yang diselenggarakan setiap tahun sekali, oleh  warga masyarakat setempat  pada selesainya masa panen pertama, warga secara gotong- royong  mengadakan kegiatan nyadranan atau bersih dusun dengan agenda acara,  pengajian membaca ayat-ayat suci Al Quran serta dilanjutkan pentas kesenian wayang kulit  diiringi pengerawit dari warga desa setempat  hal tersebut dilakukan untuk  mengungkapkan puji syukur kepada Tuhan yang Maha Esa  atas hasil panen yang didapat.

"Selain itu, untuk  menampilkan potensi wisata berbasis kearifan lokal seperti halnya bersih desa dapat meningkatkan daya tarik wisata di wilayah tersebut,” terang Kades Plt Sukadi

Llebih lanjut, "Dengan ditampilkannya wayang kulit dengan lakon  “Gatut Koco Jedi” bahwa kayangan Suroloyo diserang oleh raja raksasa dan semua dewa kalah, akhirnya  dewa punya jago bayi dengan nama Tetuko putra dari Werkudara, sebelum menghadapi peperangan dengan para raksasa Tetuko di jedi di kawah Condrodimuko, dan menjadi dewasa diberi nama  Gatutkaca, akirnya para raksasa takut serta kalah dengan Gatutkaca, “ jelas Sukadi.


Upacara  adat bersi dusun  diadakan di makam dusun pangkur dan seren mempunyai pengaruh muslim kuat, serta kebudayaan upacara  adat bersih desa diadakan di makam dan balai desa Adapun isinya adalah doa untuk memohon keberkahan dan keselematan untuk semua masyarakat. (Fajar) 

Post Top Ad

Pasang Iklan Disini