 |
| Joko Tri Setyo Ketua team pelapor LGMI DPW II Kabupaten Trenggalek |
Trenggalek, Metro Jatim;
Dugaan penyalah gunaan Dana Desa Tahun 2019 Desa Duren Kecamatan Tugu Kabupaten Trenggalek Jawa Timur semakin meruncing. Hal ini dibuktikan dengan pelaporan Lembaga Garuda Muda Indonesia (LGMI) DPW II Kabupaten Trenggalek di Polres dengan alat bukti yang sangat kuat, Jum'at (26/7). Kemudian ketua team pelapor sekaligus ketua team Quisioner LGMI DPW II Kabupaten Trenggalek Joko Tri Setyo menegaskan, bahwa mereka menemukan bukti dugaan indikasi yang sangat kuat tentang penyelewengan Dana Desa serta penyalahgunaan wewenang kepala desa, Desa Duren Kecamatan Tugu.
Dalam hal ini Kepala Desa Duren telah melanggar Permendagri No 20 Tahun 2018 tentang tata cara pembayaran Material dan Perbub No 56 Tahun 2016 tentang pembayaran leveransir Dana Desa. Selanjutnya dalam pelaporan Lembaga Garuda Muda Indonesia (LGMI) DPW II Kabupaten Trenggalek di Polres Trenggalek ada enam (6) item yang dilaporkan. Kemudian Dia berharap Polres Trenggalek sebagai penegak hukum segera menindak lanjuti laporan dari LGMI DPW II Kabupaten Trenggalek sesuai standart operasional yang ada.
Kepada Desa Duren Basuki Widodo melalui Sekretaris Desa Duren Agus Mulyono menuturkan, bahwa dirinya menjalankan sesuai dengan kewenangannya sebagai verifikator dalam pencairan Dana Desa apabila secara administrasi sudah lengkap dan benar baru berani mendatangani, namun kalau belum lengkap kami tolak. Lebih lanjut, dirinya mengaku belum tahu secara benar terkait polemik Dana Desa Tahun 2019 yang dilaporkan LGMI DPW II Kabupaten Trenggalek di Polres Trenggalek.
Menurutnya, dalam pembelanjaan material yang digunakan untuk pembangunan, secara aturan apabila Kepada Desa membelanjakan sendiri itu salah, namun seharusnya yang membelanjakan adalah Pelaksana Kegiatan (PK) Pembangunan. Dia menegaskan, terkait permasalahan yang saat ini sudah di laporkan LGMI DPW II Kabupaten Trenggalek di Polres, memang dirinya belum tahu apa substansi permasalahannya. (hard /sum)
