Bojonegoro, Metro Jatim;
Sebanyak tujuh orang dari kontraktor lokal wilayah Kecamatan Gayam, Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur, menghentikan truck molen berisi cor curah yang disinyalir digunakan untuk proyek Unitisasi Lapangan Gas Jambaran-Tiung Biru. Sebuah Truk Molen yang dihentikan di jalan turut Desa Gayam, Kamis (20/12/2018) sekitar pukul 14.04 WIB tersebut diketahui milik PT Beton Budi Mulya (BBM), dan merupakan vendor dari salah satu perusahaan yang terlibat di proyek J-TB.
"Kami butuh kejelasan terlibat di proyek J-TB. Sebab, dari kontraktor lokal ada yang bisa mengerjakan beton," kata warga Gayam.
Menurutnya, kontraktor lokal sudah mengajukan penawaran pengerjaan proyek JTB, yaitu perihal cor beton tapi belum direspon. "Saya sudah mengajukan penawaran belum direspon. Tapi kok ada truk molen masuk, ya terpaksa kami melakukan aksi protes dengan menghentikan truk molen itu," ujar Sandoyo, yang juga kontraktor lokal.
Seharusnya, kata dia, kontraktor lokal dilibatkan dalam pengerjaan proyek JTB, sebagai bentuk pemberdayakan kontraktor lokal. Sementara sopir truck, Surat, menyampaikan, bahwa pekerjaan cor beton sudah berjalan seminggu.
"Saya di sini diperbantukan ikut nyopir," kata pria asal Pungggur ini.
Aksi sebagian kontraktor lokal tersebut tidak berlangsung lama setelah ditemui oleh Humas PT YIN, Suparmo untuk komunikasi. Akhirnya truck bisa jalan kembali.(Sugiharto, S.pd)