Bupati Berpesan Terpilihnya Dimas - Diajeng 2018 Tidak Tanggung -Tanggung Dalam Mempromosikan Wisata Ngawi - METRO JATIM

Breaking

Post Top Ad

Post Top Ad

Pasang Iklan Disini

Minggu, 18 November 2018

Bupati Berpesan Terpilihnya Dimas - Diajeng 2018 Tidak Tanggung -Tanggung Dalam Mempromosikan Wisata Ngawi


Ngawi, Metro Jatim;

Puncak  penganugrahan duta wisata Dimas-Diajeng Ngawi (03/11/ 2018), usai diselenggarakan oleh Dinas Pariwisata Ngawi. Sebelum malam puncak atau disebut juga sebagai malam penobatan, ratusan peserta yang mendaftarkan diri disaring melalui berbagai rangkaian seleksi. Hanya 10 Dimas dan 10 Diajeng saja yang tersaring melalui proses yang cukup panjang akirnya  terpilih 6 Dimas dan 6 Diajeng yang dikukuhkan sebagai Duta Wisata Ngawi tahun 2018.

Totok Sugiharto, kabid Pariwisata Disparpora mengakui kritik dari kalangan masyarakat pengujung,  penobatan Dimas-Diajeng tahun ini sedikit menuai sorotan kurang sedap di mata pengunjung itu memang benar dia akui, sebenarnya kami selaku pelasana sudah memperkirakan kondisinya kapasitas gedung eko kapti, hal tersebut dilakukan untuk mengantisipasi kondisi musim hujan, mengingat interior dan dekorasi yang digunakan oleh pihak panitia penyelenggara sangat rawan dengan air.

"Oleh sebab itu semula mau ditempatkan di alun alun depan halaman Pemkab tepatnya di jalan Teuku Umar ada kekwatiran cuaca hujan,  mendasar musawarah panitia dan pihak penyelenggara akhirnya memutuskan untuk menempatkannya di gedung Serbaguna Eko Kapti," kata Totok.

"Tapi semuanya itu tidak mengurangai inti acara pokok yaitu penobatan Dimas Diajeng tetap berjalan dengan baik tanpa mengurangi kualitas penobatan duta wisata Ngawi 2018 berjalan dengan baik dan fair play. Tanpa adanya protes ataupun dengan dewan juri yang ditunjuk oleh panitia penyelenggara, meskipun orang tua finalis ada sedikit kecewa malam penobatan Dimas Diajeng terhadap  penyelenggaraan tahun ini tak seperti tahun - tahun sebelumnya lebih leluasa ketika ditempatkan di Alunalun merdeka,” lanjut Totok Sugiharto.

Akhirnya, malam grand final menobatkan nama pemenang Dimas Ngawi adalah Much. Alfino Ridho Kuncoro, Wakil 1 Ata Ivanda, Wakil 2 Kristino Alex Supriyanto, Dimas Berbakat Erfin Teguh Pambudi dan Dimas Favorit Drajat Baskoro Jati. Sedangkan juara I Diajeng Ngawi jatuh ke Machdarulla Arum Nurani, Wakil I Tunjung Asih Sekar Sejati, Wakil II Sekar Arum N, Diajeng Persahabatan Calvin Rida Umiyya, Diajeng Berbakat Cinta Neysa Taranee dan Diajeng Favorit Nanda Chinintya Lukiswara Hariyanto.


Piala Dimas dan Diajeng diserahkan Bupati Ngawi Budi Sulistyono bersama istri, Antiek Sulistyono. Bupati Ngawi mengharapkan semua duta wisata mampu bekerja maksimal membawa harum nama Ngawi dan mempromosikan potensi-potensi wisata yang ada di Ngawi. “Tugas itu tentu tidak mudah, tapi saya harapkan dimas dan diajeng Ngawi mengemban tugas ini dengan sungguh-sungguh,” ujar Kanang, sapaan akrab Bupati Ngawi. (Jm)

Post Top Ad

Pasang Iklan Disini