Lumajang, Metro Jatim;
Bupati Lumajang, Thoriqul Haq, M.ML menerima kunjungan Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kabupaten Jombang di Ruang Narariya Kirana, Lantai 3 Kantor Bupati, Kamis (15/11/2018). Kunjungan tersebut dalam rangka study banding ke FKUB Kab. Lumajang. Bupati didampingi Asisten Pemerintahan Setda Kab. Lumajang, Susiyanto, S.H., dan Ketua FKUB Kab. Lumajang Drs. H. M. Khoiri M.Pdi.
Pada kesempatan itu, Bupati menceritakan kurukunan umat bergama yang ada di Kabupaten Lumajang, salah satunya yang ada di Desa Tunjungrejo, Kec. Yosowilangun. Di Desa Tunjungrejo, mayoritas warganya menganut agama Kristen. Di desa itu, ada tradisi lelang hasil bumi yang bukan hanya sekadar lelang, tetapi, untuk membangun toleransi dan kerukunan umat beragama.
Bupati menyampaikan, bahwa saat ini Pemerintah Kab. Lumajang mengambil kebijakan, untuk memberikan honor kepada kurang lebih 6000 guru ngaji termasuk guru agama dimasing - masing agama yang ada.
Hal tersebut, merupakan bentuk nyata Pemerintah Kab. Lumajang untuk merangkul semua golongan dalam penyelenggaraan kesejahteraan masyarakat, khususnya di bidang pendidikan keagamaan.
Sementara itu, Ketua FKUB Kab. Jombang, Dr. KH. Isrofil Anwar, M.Ag., mengatakan "Tujuannya study banding ke Kabupaten Lumajang untuk mendapatkan pengalaman secara lebih dekat tentang praktik kerukunan umat beragama. Menurutnya, Kabupaten Lumajang merupakan kota tua yang memiliki pure (tempat ibadah umat Hindu) sehingga banyak hal yang perlu digali dari Kabupaten Lumajang. "Setelah kami membaca sejarah, Lumajang ini kota tertua, ada lagi pure tertua yang sampai sekarang masih ada, kami mohon sekiranya bapak bupati nanti bisa memberikan bekal, apa yang nanti bisa kami terapkan di Kabupaten Jombang," terangnya.
Kabupaten Jombang, warganya adalah mayoritas muslim, namun demikian, kehidupan sosial masyarakat jombang relatif harmonis. Ia mengucapkan terima kasih atas sambutan baik Pemkab. Lumajang kepada rombongan FKUB Kab. Jombang. Dijadwalkan FKUB Kab. Jombang akan mengunjungi Destinasi Kerukunan Umat Beragama di Desa Tunjungrejo, Kec. Yosowilangun, Krematorium komunitas konghucu ditengah mayoritas muslim dan Pura Mandara Giri Semeru Agung, Kec. Senduro.
Reporter : Abd. Halim, SP
.jpeg)
