Personel Koramil 0821/01 Lumajang Bersama Masyarakat Normalisasi Saluran Irigasi - METRO JATIM

Breaking

Post Top Ad

Pasang Iklan Disini

Post Top Ad

Pasang Iklan Disini

Rabu, 03 Oktober 2018

Personel Koramil 0821/01 Lumajang Bersama Masyarakat Normalisasi Saluran Irigasi


Lumajang, Metro Jatim;

Sebagai upaya untuk meningkatkan hasil pertanian di wilayah Kecamatan Lumajang, bersama dengan masyarakat personel Koramil 0821/01 Lumajang melaksanakan normalisasi saluran irigasi Hippa yang berada di Desa Boreng Kecamatan Lumajang Kabupaten Lumajang, Rabu (3/10/2018).


Menurut Babinsa Boreng Koramil 0821/01 Lumajang Serda Mashudi, bahwa pelaksanaan normalisasi saluran irigasi pertanian hippa 3 wilayah yaitu Kelurahan Rogotrunan, Desa Boreng dan Desa Blukon ini akan dikerjakan mulai tanggal 3 sampai dengan 6 Oktober 2018.


“Proses pelaksanaan normalisasi yang dilakukan adalam dengan pengerukan dasar saluran serta pembersihan kanan kiri saluran dari rumput dan tanaman liar,” ungkapnya.


Lebih lanjut disampaikan Serda Mashudi bahwa kegiatan tersebut juga dibantu dengan menggunakan alat berat dengan tujuan untuk mempercepat pelaksanaan normalisasi.


“Setelah selesainya normalisasi diharapkan peran aktif seluruh masyarakat khususnya para petani untuk selalu menjaga dan merawat saluran irigasi ini agar aliran air tetap lancar dan mampu memenuhi kebutuhan lahan pertanianyang ada di Kelurahan Rogotrunan, Desa Boreng dan Blukon,” harap Serda Mashudi.


Hal senada juga disampaikan M. Subakir, Ketua Hippa Desa Boreng juga mengatakan pelaksanaan normalisasi ini dilakukan untuk memperlancar dan menambah debit air dalam menghadapi musim kemarau sehingga kebutuhan air lahan pertanian yang dilewati oleh saluran dapat terpenuhi.


“Pelaksanaan normalisasi mulai dari Suko Kelurahan Rogotrunan sampai dengan perbatasan Desa Boreng sepanjang 500 meter, untuk itu diperlukan alat berat guna mempercepat pelaksanaan kegiatan,” tuturnya.


“Semoga dengan pelaksanan normalisasi saluran air ini dapat mengatasi permasalahan kekurangan air yang sering terjadi saat musim kemarau sehingga dapat memberikan motivasi kepada petani untuk meningkatkan hasil pertaniannya agar program ketahanan pangan dapat tercapai sesuai dengan harapan,” pungkas Subakir.

Reporter : Abd Halim sp

Post Top Ad

Pasang Iklan Disini