Perjuangan Penjual Kue Untuk Menghidupi Kedua Orang Tuanya Yang Sedang Mengalami Sakit Strok di Desa Ketanon Tulungagung - METRO JATIM

Breaking

Post Top Ad

Pasang Iklan Disini

Post Top Ad

Pasang Iklan Disini

Jumat, 12 Oktober 2018

Perjuangan Penjual Kue Untuk Menghidupi Kedua Orang Tuanya Yang Sedang Mengalami Sakit Strok di Desa Ketanon Tulungagung


Tulungagung, Metro Jatim;

Dusun Kedungsingkal Desa Ketanon Kecamatan Kedungwaru memiliki penduduk yang lumayan padat, di sekitarnya terdapat area perkantoran, sekolahan, area hutan kota dan lain lain. Dusun Kedungsingkal Desa Ketanon mayoritas warganya beragama Islam, dan masyarakatnya ramah sekali.


Ketika tim awak media melintas di Dusun Kedungsingkal Desa Ketanon kami mendapatkan info dari salah satu warga bahwa disini terdapat tiga orang yang lagi berjuang melawan penyakit yang di deritanya, mereka bertiga tinggal dalam satu rumah.


Tiga warga tersebut adalah Bri Andari, Muhammad Sunaryo, dan Suminah. Tim awak mediapun langsung beranjak menemui tiga warga tersebut, setelah sampai kami pun disambut oleh Andari lalu terjadilah interview. Andari berkata, "Kami bertiga sedang berjuang melawan sakit kami masing masing, saya menderita sakit komplikasi, ayah saya Sunaryo menderita stroke sudah 5 tahun, ibu saya menderita stroke juga udah 4 tahun," ungkapnya.


Sundari sehari-hari tetap beraktifitas sebagai penjual kue, dia bekerja untuk menghidupi anak-anaknya dan orang tuanya. Sundari yang berumur 43 tahun semangat kerjanya sangat luar biasa padahal dia menderita penyakit .


Tim awak media berada di rumah yang sederhana ini pada tanggal 11 Oktober 2018, diduga dari pemerintah desa kurang ada perhatian terhadap keluarga sundari dan orang tuanya. Dengan diturunkanya berita ini semoga ada para donatur ataupun fihak-fihak lain yang berkenan membantu. (Irfan)

Post Top Ad

Pasang Iklan Disini