Ngawi Furniture Fair 2018, Kembali Diselenggarakan Oleh Perindustrian - METRO JATIM

Breaking

Post Top Ad

Pasang Iklan Disini

Post Top Ad

Pasang Iklan Disini

Minggu, 12 Agustus 2018

Ngawi Furniture Fair 2018, Kembali Diselenggarakan Oleh Perindustrian


Ngawi, Metro Jatim;
Dinas Perindustrian Ngawi kembali menggelar pameran produk unggulan furniture hasil kerajinan 40 perusahan industri kecil menengah (IKM) binaan Dinas Perindustrian Kabupaten Ngawi. Pameran yang digelar selama 3 hari yaitu mulai tanggal 25 s/d 27 di Alun-Alun Merdeka yang bersamaan dengan digelarnya pawai gunung-gunungan yang mampu menarik perhatian pengunjung. Bahkan dibanding tahun sebelumnya produk-produk yang ditampilkan lebih berkualitas dan mampu menyesuaikan dengan selera kebutuhan pasar di Indonesia maupun ekspor.


“Ngawi Furniture Fair (NFF) yang diselenggarakan oleh Dinas Perdagangan Perindustrian dan Tenaga Kerja (DPPTK) selaku leading sektor Pemkab Ngawi tahun ini tercatat semakin meriah, bahkan berhasil menarik visitor lokal dari beberapa daerah di tanah air. Potensi pasar yang demikian luas bisa memberikan peluang cukup besar bagi para produsen lokal untuk mengembangkan usaha bermacam model funiture dan  souvenir kayu jati yang semakin di kenal oleh pemain industri furniture di berbagai daerah. Banyaknya partisipasi dari kalangan produsen Ngawi sering kali ikut tampil dalam pameran Ngawi Furniture Fair (NFF) ternyata mampu mengenalkan produk berkualitas dengan harga kompetitif yang bisa memenuhi kebutuhan pasar," terang Yusuf Rosadi, Kadin Perdagangan Perindustrian dan Tenaga Kerja.


"Selain digelar “Ngawi Funiture Fair” juga di tampilkan acara festifal gunungan raksasa untuk pemecah rekor Muri Indonesia. Gunungan raksasa itu dibuat dari hasil bumi seperti sayur-mayur berjumlah 1219, plus gunungan ukuran raksasa 5 meter dan tinggi 9 meter terbuat dari kripik tempe yang merupakan makanan khas Bumi Orek-orek Ngawi, dan juga di suguhkan tampilan kuliner berbagai prodak makanan dan minuman olahan khas Ngawi, yang di ikuti para pengusaha kuliner dan PKL yang merupakan binaan dinas perdagangan yang juga turut serta menyemarakan hari jadi Ngawi ke 660,” pungkas Yusuf. (jm)

Post Top Ad

Pasang Iklan Disini