KMB Demo EMCL Sorot Dana CSR Dan Perda Konten Lokal - METRO JATIM

Breaking

Post Top Ad

Pasang Iklan Disini

Post Top Ad

Pasang Iklan Disini

Senin, 13 Agustus 2018

KMB Demo EMCL Sorot Dana CSR Dan Perda Konten Lokal


Bojonegoro, Metro Jatim;

Ratusan orang yang mengatas namakan Forum Kedaulatan Masyarakat Bojonegoro (FKMB) Senin Pagi Pukul 10.00 WIB (13/08/3018), melakukan unjuk rasa di depan EMCL (Exxon Mobile Cepu Limited) Fly Over di Jalan raya Bojonegoro - Cepu.


Aksi damai yang digelar FKMB, bersama ratusan masyarakat Bojonegoro ini mengusung tema yang terpampang di banner panjang bertuliskan tegakkan Perda Nomor 23 Tahun 2012 Tentang prosentase 75% pengusaha dan pekerja harus berasal dari putra - putri Bojonegoro. Alokasi Corporate Social Responsibility (CSR) juga tak luput dari sorotan FKMB dalam aksinya kali ini.


Dalam orasinya ketua FKMB yang juga Koordinator aksi, Edy Susilo, meminta agar EMCL menghargai sekaligus mematuhi Perda tentang konten lokal dan prosentasi 75%,  pengusaha dan pekerja berasal dari Bojonegoro. Edy, juga menyinggung tentang tidak transparansinya EMCL dalam memberikan dana CSR bagi kesejahteraan masyarakat Bojonegoro.


"EMCL harus patuh dengan Perda yang sudah ditetapkan, jika tak mauh patuh maka silahkan angkat kaki dari Bojonegoro." papar Edy dalam orasinya.


Selang beberapa menit kemudian, pihak EMCL yang diwakili Humas, keluar menemui pengunjuk rasa dan berdialog dengan perwakilan aksi. Dalam dialog tersebut pihak FKMB yang diwakili Edy Susilo, merasa tidak puas dengan jawaban dari Humas terkait belum ada kepastian nilai Nominal CSR yang diberikan pada masyarakat Bojonegoro.


"CSR itu sudah jelas dan sudah ditetapkan oleh Pemerintah berdasakan undang - undang, sudah ada aturannya yang jelas kok, sesuai dengan berapa barel minyak yang dihasilkan. Dalam satu atau dua hari ini pihak EMCL akan memberikan datanya." terang Edy.


Selanjutnya ratusan massa tersebut menuju ke PT Reskind dan menyampaikan tuntutan yang sama bahwa, pihak perusahaan harus mematuhi aturan yang sudah ditetapkan berdasarkan Perda, pengusaha dan pekerja 75% harus dari masyarakat Bojonegoro.


"Kalau PT Reskind tidak patuh pada aturan yang sudah ditetapkan silahkan minggat dari Bojonegoro, pemuda banyak yang nganggur, masyarakat banyak yang miskin dan hanya jadi penonton saja." teriak Edy, disambut teriakan peserta aksi.

Akan Bakar Miniatur Bendera Amerika, di tempat terpisah Edy Susilo, pada media ini menyampaikan bahwa aksi berikutnya dirinya bersama masyarakat yang tergabung dalam FKMB akan membakar miniatur bendera Amerika sebagai bentuk kekecewaan FKMB terhadap EMCL yang tidak transparan dengan masyarakat Bojonegoro.


"Bayangkan mas, tukang sapu aja diambilkan dari luar Bojonegoro, bagaimana masyarakat kita diperhatikan, aksi berikutnya kita akan bakar miniatur bendera Amerika, kita akan terus berjuang sampai tuntutan kami dipenuhi, Senin - Selasa, kita akan lakukan aksi terus." Tutur Edy Susilo.


Unjuk rasa yang dihadiri ratusan orang ini mengakibatkan kemacetan panjang kurang lebih 3 kilo meter di jalan Nasional Bojonegoro - Cepu. Aksi ini berjalan tertib dan damai dalam pengawalan ketat pihak Kepolisian Polres Bojonegoro.

Reporter : Margi
Editor      : Yon, Redaksi

Post Top Ad

Pasang Iklan Disini